Penyebab dan Cara Mengatasi Alergi Pada Anak

Alergi tidak hanya sering terjadi pada orang dewasa saja. Kondisi tersebut juga sering terjadi pada anak-anak. Penyebab alergi pada anak bisa cukup beragam. Begitu juga dengan cara mengatasinya yang tergolong cukup beragam tergantung dari kondisinya.
Agar Anda tahu cara mengatasinya, pertama-tama kenali terlebih dahulu penyebabnya. Berikut akan kami jelaskan apa saja penyebab alergi dan juga cara mengatasinya.
1. Lingkungan yang Tidak Bersih
Alergi umumnya diakibatkan oleh lingkungan yang tidak terlalu bersih. Pasalnya, lingkungan yang kotor umumnya banyak terdapat bakteri atau kuman. Selain itu, bakteri dan kuman juga dapat membuat sistem kekebalan tubuh bayi berkurang.
Untuk mencegah dan mengatasi alergi akibat kondisi ini yaitu dengan menjaga kebersihan, khususnya di rumah. Pastikan lingkungan tempat si kecil bermain, tidur, dan beraktivitas lainnya terjamin kebersihannya.
2. Gangguan Akibat Kesehatan Tertentu
Alergi pada bayi atau anak-anak juga bisa dikarenakan oleh gangguan kesehatan tertentu. Salah satunya seperti gangguan kesehatan eksim yang diduga mampu menyebabkan alergi bahkan asma pada saat si kecil sudah memasuki usia dewasa.
Untuk mengatasinya, Anda harus memeriksakan si kecil ke dokter. Kemudian konsultasikan kondisi gangguan kesehatan si kecil. Nantinya dokter akan memeriksa kondisinya, kemudian mengobati sesuai dengan gangguan kesehatannya.
3. Faktor Genetik
Alergi pada anak-anak juga bisa diakibatkan oleh faktor genetik. Artinya, si kecil akan beresiko alergi jika salah satu atau bahkan kedua orangtuanya memiliki riwayat alergi terhadap sesuatu. Jenis alerginya pun berbeda-beda dan umumnya sesuai dengan alergi pada orangtuanya.
Umumnya kondisi ini bisa ditangani sesuai dengan kondisi alergi pada kedua orangtuanya. Karena pada umumnya alergi karena faktor genetik ini identik dengan salah satu atau kedua orangtuanya yang mengalami hal serupa.
4. Tidak Diberi Asupan ASI (Air Susu Ibu)
Jika si kecil sudah mulai diberi makanan padat dan produk susu selepas ASI eksklusif, juga terkadang dapat menyebabkan alergi. Meski begitu, kondisi ini tidak selalu dialami oleh setiap anak. Hal tersebut dikarenakan ASI memiliki kandungan nutrisi yang beragam yang mampu meningkatkan imunitas si kecil.
Untuk mengatasinya, pilihlah produk susu yang tepat. Misalnya jika si kecil belum terbiasa mengkonsumsi produk susu yang terbuat dari susu sapi, bisa memulainya dengan produk susu kedelai untuk masa pertumbuhannya.
5. Bulu Binatang
Alergi terhadap bulu binatang merupakan salah satu alergi yang cukup sering terjadi pada anak-anak maupun orang dewasa. Contohnya seperti bulu kucing yang kerap menimbulkan alergi pada si kecil.
Cegah alergi akibat bulu binatang dengan menjauhkan binatang berbulu dari jangkauan si kecil. Pastikan juga lingkungan tempat si kecil beraktivitas maupun beristirahat terbebas dari bulu binatang.
Gejala Alergi yang Wajib Diwaspadai
Beberapa jenis alergi bahkan dapat menyebabkan gejala yang sangat serius dan harus segera diperiksakan ke dokter. Nah berikut ini terdapat beberapa gejala yang memang harus segera memperoleh penanganan dokter:
- Diare
- Kulit si kecil menjadi gatal atau melepuh
- Bengkak pada bagian bibir, lidah, hingga wajah
- Muntah-muntah
- Batuk-batuk atau bersin-bersin
- Ruam atau memerah pada kulit
- Sulit bernapas
- Pingsan atau hilang kesadaran
Kesimpulan
Ada banyak penyebab alergi yang sering terjadi pada anak. Untuk bisa mengatasinya, Anda harus mengenali penyebabnya terlebih dahulu. Perlu Anda ketahui, ada beberapa jenis alergi yang hanya wajib diatasi oleh dokter atau ahli kesehatan. Jadi, pastikan Anda mengenali penyebab dan gejalanya agar tahu kapan harus ke dokter.
Demikian informasi seputar alergi pada anak dan juga cara mengatasinya. Semoga bermanfaat dan menambah wawasan Anda terkait dunia kesehatan anak.
Deskripsi: Ingin tahu bagaimana cara mengatasi alergi pada anak? Simak berikut cara-caranya dan juga apa saja penyebab umum alergi yang biasanya sering terjadi pada anak-anak di usia tertentu.